Tingkatkan Pengelolaan JDIH, Kementerian Kehutanan Lakukan Benchmarking/Studi Tiru ke JDIH Kemenko Infra
Jakarta — Dalam rangka pengembangan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH), Tim JDIH Kementerian Kehutanan melaksanakan kegiatan benchmarking atau studi tiru ke JDIH Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Kemenko Infra) pada tanggal 24 September 2025.
Kegiatan ini menjadi sarana pertukaran pengalaman dan pembelajaran antarkementerian, sekaligus upaya memperkuat kualitas pengelolaan JDIH di lingkungan Kementerian Kehutanan. Selain itu, benchmarking ini juga diharapkan mendukung pemenuhan aspek penilaian JDIH sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 8 Tahun 2019 tentang Standar Pengelolaan Dokumen dan Informasi Hukum
Tim JDIH Kemenko Infra memaparkan proses transisi yang berlangsung sejak perubahan JDIH Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi menjadi JDIH Kemenko Infra. Proses tersebut mencakup migrasi data dan sistem informasi, serta penyesuaian layanan melalui website baru yang telah ditetapkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,
“Rencana kerja 2025 JDIH Kemenko Infra fokus pada perubahan konten, sistem Informasi, peraturan hukum dan dokumen hukum yang disesuaikan karena adanya perubahan organisasi” ujar Nanda.
Diskusi berjalan sangat menarik, khususnya mengenai strategi pengelolaan media sosial yang dilakukan oleh JDIH Kemenko Infra. Tim JDIH Kementerian Kehutanan tertarik terhadap praktik tersebut dan menjadikannya sebagai inspirasi dalam penguatan layanan JDIH di instansinya.
Melalui kegiatan benchmarking/studi tiru ini diharapkan dapat terjalin sinergi dan kolaborasi yang semakin kuat antarinstansi dalam pengelolaan JDIH, serta diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas layanan dokumentasi dan informasi hukum di lingkungan Kementerian Kehutanan, tetapi juga mendukung terwujudnya JDIH nasional yang terintegrasi, modern, dan bermanfaat bagi masyarakat. Pada saat yang sama, JDIH Kemenko Infra terus berinovasi dan mempertahankan penghargaan yang telah diraih.
